Striker Manchester United (MU), Wayne Rooney menjadi sorotan di pekan 6. Kartu merah yang didapat saat menghadapi West Ham United di laga lanjutan Premier League, Sabtu (27/9/2014) di Old Trafford setidaknya tertutupi dengan rekor individual di kompetisi elite itu.
Satu gol ke gawang The Hammers membuat mantan penyerang Everton itu kini mengemas 176 gol. Dia menempati urutan ke-3 sebagai top-scorer kasta kompetisi tertinggi di Inggris itu sepanjang sejarah. Rooney telah tampil di 378 laga sejak bermain di tim utama Everton pada 2002. Rata-rata kemampuan mencetak gol Rooney mencapai 0,46 di setiap pertandingan.
Penyerang bertubuh gempal itu menggeser posisi bekas pemain Arsenal, Thierry Henry dengan 175 gol. King Henry, begitu julukannya, menorehkan rekor itu selama memperkuat Arsenal periode 1999 hingga 2007.
Hanya saja, jumlah pertandingan yang dilakoni Henry lebih sedikit dari Rooney untuk membukukan catatan gol tersebut. Henry tampil di 258 partai dengan rata-rata 0,68 tiap laga.
Rooney membutuhkan 12 gol lagi untuk menggeser seniornya, mantan pemain MU, Andy Cole dengan koleksi 188 gol sepanjang karier di Premier League. Torehan gol Rooney sampai saat ini masih jauh dari Alan Shearer sebagai top-scorer sepanjang masa Premier League dengan 260 gol.
Terlepas dari tingginya produktivas sang pemain, manajer MU, Louis Van Gaal mengakui, kartu merah yang didapat Rooney memberikan pengaruh negatif buat tim asuhannya saat menghadapi West Ham. Rooney melanggar keras Stewart Downing. Wasit Lee Mason langsung memberikan kartu merah buat sang pemain. "Keputusan dari wasit mengubah segalanya."
Namun pelatih asal Belanda itu juga menyesali pelanggaran yang dibuat sang pemain. Dia pun menerima keputusan sang pengadil. "Saya kira, Rooney pantas mendapatkan kartu merah. Dia juga terlalu kasar. Semestinya, dia bisa melakukan dengan cara yang lebih halus," ujar Van Gaal.
Rooney terakhir kali mendapat kartu merah pada 2009 saat bertanding di Craven Cottage, markas Fulham.
bola.liputan6
0 komentar:
Posting Komentar