Sejak kick off babak pertama dimulai Argentina yang diunggulkan dalam laga ini langsung menekan pertahanan Belgia. Menit ke-3 umpan terukur Lavezzi ke dalam kotak penalti Belgia masih mampu di amankan Vincent Kompany.
Tekanan bertubi-tubi di awal pertandingan akhirnya berbuah hasil. Menit ke-8 umpan Angel Di Maria kepada Lavezzi berbelok arah usai mengenai pemain belakang Belgia, bola yang meluncur ke arah Higuain langsung di sambut tendangan keras yang tidak mampu diamankan Courtois. Skor 1-0 untuk Argentina.
Tertinggal satu gol, Belgia mencoba keluar menyerang lewat Vertonghen pada menit 17, sayang upaya crossingnya masih bisa di halau Garay.
Setelah itu, Argentina praktis lebih mendominasi permainan. Namun serangan-serangan yang di bangun Messi cs belum mampu menambah gol. Skor 1-0 pun bertahan hinnga turun minum.
Di babak kedua Belgia langsung tancap gas untuk mengejar ketinggalan. Menit 61, sundulan Fellaini di depan gawang Argentina masih melambung di atas mistar.
Begitupun usaha Witsel 10 menit kemudian, namun lagi-lagi usaha Belgia masih di amankan Mascherano.
Setelah usaha demi usaha Belgia selalu menemui jalan buntu hingga waktu normal berakhir, Messi nyaris menambah gol Argentina di menit ke-3 tambahan waktu, sayangnya Courtois masih sanggup memenangkan duel satu lawan satu dengan Messi.
Skor 1-0 pun tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang, Argentina berhasil melaju ke semifinal setelah terakhir kali mencapainya 24 tahun lalu di Piala Dunia 1990 di Italia.
0 komentar:
Posting Komentar